Bayangkan ini.
Hujan deras mengguyur kota selama satu jam.
Dalam hitungan menit, jalan utama berubah jadi sungai kecil.
Motor terjebak, mobil mogok, air masuk ke rumah-rumah.
Aktivitas berhenti.
Ini bukan sekadar cuaca buruk. Ini adalah tanda bahwa sistem drainase kota kita sudah tidak sanggup lagi menghadapi perubahan zaman.
Dan ironisnya, kita yang membangun kotanya, kadang lupa bagaimana mengelola airnya.
Kita sering dengar: “Banjir itu musibah, nggak bisa dihindari.”
Tapi apakah benar tidak bisa dihindari?
Kota-kota maju di dunia membuktikan sebaliknya.
Mereka merencanakan dengan data, memodelkan dengan software, dan mengantisipasi hujan ekstrem sejak awal desain.
Lalu kenapa kita tidak bisa?
Karena kita butuh lebih banyak orang yang paham caranya.
Bukan sekadar hitung debit dengan rumus manual, tapi paham hidrologi, hidrolika, konsep Zero Delta Run-off, dan memodelkan seluruh sistem kota dengan software modern seperti SWMM.
Di sinilah Kelas Pakar ini hadir.
Dalam pelatihan intensif ini, Anda akan belajar:
Bukan sekadar belajar software.
Kami ingin Anda pulang dengan cara pandang baru.
Cara pandang seorang engineer yang berpikir untuk masa depan kotanya.
Jadi, ketika hujan turun deras, Anda bisa berkata:
“Kali ini kota siap. Karena ada kita yang merencanakannya dengan benar.”
Jangan tunggu sampai banjir berikutnya datang.
Mari belajar bersama, bukan hanya untuk karier Anda, tapi untuk kota dan masyarakat yang Anda layani.
Kelas Pakar: Hidro Engineer – Perencanaan Drainase Perkotaan dengan SWMM
Waktunya engineer Indonesia naik kelas.
Setelah mempelajari PELATIHAN PERENCANAAN DRAINASE PERKOTAAN DENGAN SWMM yang diadakan oleh Kursus Sipil ini, peserta diharap mampu :
Pelatihan ini sangat cocok untuk :